Edward 'Blackbeard' Teach
Quote:Edward
Teach adalah seorang bajak laut Inggris yang memiliki penampilan
menakutkan. Dia adalah orang yang memimpin kapal Queen Anne's Revenge.
Dalam era bajak laut, Teach dikenal dengan nama Blackbeard.
Quote:Origins of Edward Teach
Tidak
ada yang tahu persis kapan Teach dilahirkan. Namun jika dilihat dari
usia saat dia tewas, diperikirakan bahwa Teach lahir sekitar tahun 1680.
Dia dikenal dengan beberapa nama seperti Blackbeard atau Edward Thatch.
Namun sumber awal mengatakan bahwa nama aslinya adalah Drummond. Teach
bertempat tinggal di Bristol dan juga orang yang berpendidikan. Dia
sering berkomunikasi dengan pedagang. Bahkan dia pernah menerima surat
dari Tobias Knight, seorang Kepala Sekretaris dari Carolina. Teach
pernah beroperasi di Lautan Karibia sebagai privateer (kapal penyerang
musuh) selama periode Perang Ratu Anne. Tidak lama setelah itu, dia
berganti profesi menjadi bajak laut.
Quote:Awal Karir Teach
Pada
tahun 1716, Teach bergabung dengan kru bajak laut Benjamin Hornigold
yang notabene adalah mantan privateer Inggris. Teach ditempatkan di
sebuah Sloop (kapal layar dengan tiang tunggal) oleh Hornigold. Tak lama
setelah itu, Hornigold dan Teach memimpin Sloop masing-masing. Mereka
berhasil merampas 120 barel tepung di Havana dan 100 barel anggur di
Bermuda. Pada bulan September, Hornigold dan Teach bertemu dengan Stede
Bonnet yang memiliki kapal Sloop bernama Revenge dengan 70 kru. Bonnet
sebenarnya adalah mantan pegawai militer yang baru saja menjadi bajak
laut. Kru Bonnet kurang puas dengan kepemimpinannya sehingga dilimpahkan
ke Teach. Namun beberapa waktu setelah itu, Hornigold berhenti sebagai
bajak laut dan mendapat pengampunan dari kerajaan.
Quote:Blackbeard
Pada
28 November, Teach dan Bonnet menyerang kapal budak Perancis di dekat
Saint Vincent yang bernama La Concorde. Kapal tersebut dipaksa berlabuh
di Bequia dan membongkar muatan. Beberapa budak diambil dan dijadikan
kru sementara kru La Concorde diberikan 2 buah kapal untuk berlayar
pergi. Teach kemudian memodifikasi La Concorde serta menambahkan 40
meriam, kemudian menamainya Queen Anne's Revenge. Dia dan Bonnet
bertanggung jawab terhadap serangkaian penyerangan kapal dagang di Saint
Vincent dan Pulau Crab.
Saat itu orang-orang memberikan julukan
Blackbeard kepada Teach. Blackbeard sendiri berpostur tinggi dengan bahu
bidang. Rambut hitam yang panjang hampir memenuhi seluruh wajah. Dia
seringkali mengenakan pakaian yang gelap dan sebuah topi. Dalam perang
di lautan, Blackbeard selalu membawa tali yang diikatkan di bahunya, 3
buah pistol dan 2 buah pedang. Salah satu ciri khasnya adalah, dia
memakai sumbu yang diikatkan dibawah topi dan dinyalakan ketika
bertarung. Hampir semua kapal yang pernah diserang Blackbeard selalu
menyerah tanpa perlawanan. Kemungkinan karena penampilanya yang
menyeramkan. Bagaimanapun juga, Blackbeard dikenal sebagai bajak laut
yang tidak membunuh orang yang tidak bersalah. Namun bagi siapa saja
yang mencoba membunuhnya, akan dihabisi dengan seketika.
Quote:Penyerangan Oleh Blackbeard
Saat
itu diperkirakan bahwa Blackbeard memiliki 300 kru dibawah kendalinya.
Beberapa serangan seperti di Sint Eustatius, Pulau Turneffe dan
Charlseton. Pada Maret 1718, Blackbeard mendatangi kapal yang bernama
Adventure dan mengajak kaptennya untuk bergabung sebagai kru. Kapten
Adventure yang bernama David Harriot menerima tawaran tersebut. Kemudian
mereka merampas kapal Spanyol di Florida dan menyerang 3 kapal dalam
pelayaran menuju Charleston.
Pada bulan Mei, Blackbeard berhasil
memblokade perairan Charleston. Setiap kapal yang datang dan pergi ke
pelabuhan akan diperiksa. Dalam 6 hari, Teach berhasil menghentikan 9
kapal dan menahan beberapa tawanan. Saat itu Teach mengancam akan
membunuh semua tawanan apabila dia tidak mendapat suplai obat-obatan.
Sang Gubernur berjanji bahwa dalam 2 hari dia akan mengirimkan kapal
berisi suplai tersebut namun tertunda. Akhirnya Blackbeard mengirimkan 2
orang ke kota dan mengambil suplai. Dan sesuai janji, Blackbeard
melepaskan kapal tawanan beserta awak dan barang-barangnya.
Seminggu
kemudian, Queen Anne's Revenge tersesat di Beaufort Inlet. Disana kapal
Teach menabrak pasir pantai dan rusak parah. Bonnet dan beberapa krunya
berhasil ditangkap dan digantung. Tidak lama setelah itu Teach
ditawarkan pengampunan resmi dari kerajaan. Teach diizinkan untuk
berlayar di St. Thomas dan ditawari menjadi privateer. Namun Teach
kembali melancarkan aksi sebagai bajak laut di Ocracoke Inlet. Disana
dia bertemu dengan bajak laut Charles Vane, Robert Deal dan Calico Jack.
Quote:Pertempuran Terakhir
Pada
bulan November 1718, Gubernur Virgina yang bernama Alexander Spotswood
mengirimkan Maynard untuk memburu Blackbeard. Mereka bertemu di Ocracoke
Inlet dan diserang oleh kapal Blackbeard. Perang besar dilautan itu
membuat jalur pelayaran menuju Carolina Utara diblokade. Letnan Maynard
menyuruh beberapa krunya untuk bersembunyi di bawah dek dan bersiap
untuk pertempuran jarak dekat. Blackbeard dan krunya juga telah bersiap.
Ketika kapal Adventure Blackbeard dan Maynard bertemu, Blackbeard
melempari granat dan membakar sejumlah mesiu. Asap tebal mengepul diatas
kapal. Pasukan Maynard yang bersembunyi kemudian keluar dan menyerang
Blackbeard. Mereka bertarung sengit diatas dek kapal. Blackbeard dan
Maynard menembakan pistol masing-masing hingga peluru habis.
Dalam
duel sengit, hampir saja Blackbeard mematahkan pedang Maynard, namun
berhasil dihindari. Saat Maynard akan mengambil pistol lagi, Blackbeard
berlari untuk menghunuskan pedang. Namun salah satu pasukan Maynard
berhasil menancapkan kapaknya di leher belakang Blackbeard. Dalam
keadaan luka parah, Blackbeard masih sempat bertarung beberapa saat
hingga akhirnya tewas dikeroyok pasukan Maynard. Saat diperiksa,
Blackbeard mengalami setidaknya 20 luka sayatan, 5 luka tembak dan satu
bacokan. Kepala Blackbeard akhirnya dipenggal sebagai bukti dan tubuhnya
dibuang kelaut.
Social Plugin